Langsung ke konten utama

Fact finding, Palning, Communicating, evaluatin dalam hubungan masyarakat

Manajeman Humas

 








Tugas Ini DiSusun Untuk Memenuhi Salah Satu
Tugas Mata Kuliah Manajeman Humas
Prodi Manajeman Pendidikan Islam


Oleh kelompok IV:
Herlina                                    15010103050
Nurhalijah Dm            15010103006
Nisnaini                       15010103025
Moh. Rohim                15010103026
FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN)
KENDARI
2017

Ilustrasi:
Tanggal 7 Maret 2007, Garuda Indonesia mengalami tragedi accident yang berjenis Boeing 737/400 jurusan Jakarta–Jogya dengan nomor penerbangan GA-200 bergistrasi PK-GZC, yang diterbangkan oleh Capt. M. Marwoto Komar tersebut, Terbakar di Bandara Adi Sucipto Jogyakarta dengan membawa 133 penumpang dan 7 awak kabin. Diantaranya penumpang yang tewas berjumlah 22 penumpang, dan 4 jenazah diantaranya warga Asing (WNA), sedangkan penumpang yang lainnya mengalami cedera dan luka-luka, hingga diantaranya ada yang dirawat di Rumah Sakit Bethesda, RS Panti Rapih, dan RS dr Sardjito. Dari kejadian tersebut banyak muncul spekulasi yang muncul dari kalangan masyarakat. Mengenai kecelakaan (accident) yang dialami PT. Garuda Indonesia tersebut menaruh luka yang sangat mendalam bagi masyarakat Indonesia seluruhnya, terutama bagi keluarga korban, dari Accident tersebut masyarakat banyak bertanya-tanya, Mengapa accident ini bisa terjadi kepada Garuda Indonesia yang sebelumnya terkenal dengan image sebagai maskapai penerbangan yang paling aman dan no satu di Indonesia. Kini kepercayaan Masyarakat Indonesia terhadap Garuda telah luntur, melainkan masyarakat Indonesia menjadi sedikit trauma untuk menggunakan jasa penerbangan Garuda Indonesia. Berikut  adalah langkah-langkah yang ditempuh oleh public relation PT. Garuda Indonesia dalam mengatasi permasalahan tersebut.
Fact Finding
·         Melakukan penelitian atau mencari tau akar dari akibat kecelakaan tersebut, sehingga ditemukan permasalahannya yaitu:
1.      Pada hari pertama pasca accident banyak yang menduga accident tersebut dikarenakan adanya dugaan sabotase.
2.      Pesawat mengalami accident dalam kondisi terbakar. Pesawat saat itu berada di ujung runway 09 sebelah Timur Bandara Adi Sucipto Yogyakarta.
3.      Setelah dilaksanakan proses evakuasi, diketahui sebanyak 112 penumpang dalam kondisi selamat,sedangkan 21 penumpang lainnya meninggal dunia. Mereka yang meninggal dunia tersebut dari 19 orang penumoang menunggal dilokasi kejadian dan 1 penumpang D RS Angkatan Udara, penumpang meninggal dalam perjalanan  ruamh sakit.
Planning
Setelah melakukan penelitian maka didapatkan fakta bahwa kecelakaan tersebut bukan adanya unsur sabotase karna sabotase karna sangat kecil kemungkinan akan terjadi karna keamanan yang sangat ketat, melainkan karna kesalahan teknis, jadi penyebab kecelakaan tersebut dari kecepatan pesawat yang menjadi faktor kecelakaan itu. Oleh karena itu untuk mengatasi masalah tersebut, public relation dari PT. Garuda Indonesia melakukan perencanaan program untuk mengatasi masalah tersebut
1.      Sasaran program: para penumpang dan kelurga penumpang
2.      Memberikan pemahaman atau penjelasan dari akibat kecelakaan tersebut serta permohonan maaf atas kesalahan teknis yang telah terjadi.
3.      Bertanggung jawab atas accident tersebut dengan memberikan perawatan bagi penumpang yang mengalami cidera, lika ringan maupun yang parah hingga sehat kemudian memberikan pula uang santungan dan jaminan asuransi kepada keluarga penumpang meninggal, begituhpun yang selamat diberikan uang ganti rugi bagasi.

Communicating
1.      Melakukan jumpa pers yang menhadirkan para penumpang dan anggota keluarga penumpang yang meninggal dan kemudian menjelaskan kepada mereka akibat dari kejadian tersebut dan PT. Garuda Indonesia akan bertanggung jawab dengan segala kerugian yang dialami oleh para penumpang.
2.      Dalam jumpa per disitu PT. Garuda Indonesisa sekaligus  menunjukkan fasilitas-fasilitas yang telah dimiliki oleh PT. Garuda Indonesia.
3.      Membuat iklan baik lewat media visual, media cetak, maupun audio.
Evaluating

Setelah melakukan communicating maka langkah selanjutnya humas yaitu mengavaluasi kembali apakah masih terdengar isu-isu yang menyatakan bahwa kecelakaan yang dialami oleh PT. Garuda Indonesia saat karna sabotase masih tersebar dikalangan masyarakat luas,. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Perhitungan dan penyusunan Analisis SWOT Butik Hr Alula Raesha

Assalamu alaikum wr.wb Selamat pagi, perasaan saat ini adalah kembung hal ini dikarenakan semalam telat tidur ataupun biasanya dibilang begadang untuk mengerjakan sebuah tugasku dalam mata kuliah manajeman strategik adapun tugasnya yaitu:  A.     Analisis SWOT Butik “HR Alula Raesha”             Butik Hr Alula Raesha merupakan salah satu perusahaan butik yang bergerak dibidang fashion busana muslimah. Penempatan lokasi yang strategis berada di wilayah salah satu Perguruan Tinggi Islam yang ada di Sulawesi Tenggara yaitu IAIN Kendari yang tepatnya Jln. Sultan Qoimuddin No. 17 Baruga Kendari sehingga akan dapat memudahkan konsumen untuk mengujunginya kami juga melakukan penjualan online.             Semenjak berdirinya dari tahun 2015 hingga saat ini butik ini pernah mengalami pasang surut, baik karena adanya persaingan bisnis ataupun karna krisis ekon...

makalah Perencanaan dan pengorganisasian Kinerja Pendidikan

Perencanaan dan Pengorganisasian Kinerja Pendidikan   Dosen pengampu : Syamsuddin S.pd I , M.pd.   Makalah Ini DiSusun Untuk Memenuhi Salah Satu  Tugas Mata Kuliah Manajeman Kinerja dalam pendidikan Prodi Manajeman Pendidikan Islam Oleh kelompok I: Herlina                                     15010103050 Nurhalijah Dm            15010103006 Rohayanti                    15010103030 Ratna Ningsih             15010103010 Husnu A S alim            150101030 02 Suytno ...

Filsafat

1. tidak semua manusia dapat berpikir filsafat karna sebagian manusia ketika berpikir hanya mampu betpikir saja dan belum tentu yang dipikirkannya itu bermakna atau mempunyai tujuan yang jelas dan tanpa mencari solusi yang di pikirkannya. Sedangkan manusia yang mampu berpikir filsafat yaitu manusia yang berpikir pada awalnya memiliki rasa kekaguman, keherangan, kesangsian, kesadaran tentang keterbatasan pada suatu hal sehingga mendorong manusia untuk berpikir kritis dengan tujuan untuk mendapatkan unsur-unsur yang hakiki sehingga dihasilkan pemahaman yang mendalam yang bersifat universal. 2. ciri berpikir filsafat dan syarat berpikir filsafat. Ø   ciri berpikir filsafat a.        Berfikir secara radikal. Artinya berfikir sampai ke akar-akarnya. Radikal berasal dari kata Yunani radix yang berarti akar. Maksud dari berfikir sampai ke akar-akarnya adalah berfikir sampai pada hakikat, esensi atau sampai pada substansi yang dipikirkan. Manusia yang b...

Fungsi Kayboard

CTRL & C (Copy) Untuk Menyalin CTRL & X (Cut) Untuk Memotong. Bukan Pisau tentunya   CTRL & V (Paste) Menempelkan/melekatkan sehabis kita copy/cut CTRL & Z (Undo) DELETE  (Hapus)   SHIFT & DELETE Fungsinya Untuk Menghapus  item yang dipilih secara permanen tanpa masuk item di Recycle Bin) CTRL sambil menarik item (salinan item yang dipilih) CTRL & SHIFT saat menyeret item (buat shortcut   item yang dipilih) F2 pada keyboard (memberi nama ulang item yang dipilih CTRL & kanan panah (pindah penyisipan titik awal kata berikutnya) CTRL & LEFT ARROW (pindah penyisipan titik awal kata sebelumnya) CTRL & tanda panah bawah (pindah penyisipan titik awal ayat berikutnya) CTRL & tanda panah atas (pindah penyisipan titik permulaan paragraf sebelumnya) CTRL & SHIFT dengan salah satu tombol panah (menyoroti sebuah blok teks) PERGESERAN dengan salah satu tombol panah (pilih lebih dari satu item di jendela atau pad...

Apa bedanya antri dengan menunggu?

Antrian Assalamu Alaikum wr.wb             Siapa yang tidak pernah merasakan yang namanya antri baik dalam hal-hal yang ringan ataupun dalam hal bisa dikatakan berat, menurut saya antrian sebelas duabelas dengan menuggu ya iyalah gengs mengantri satu paket dengan menunggu perbedaannya apa yaa, menurut saya perbedaannya dari segi pengucapan boleh, tapi dari segi situasi juga sii, menurut saya juga bahwa tidak semua menunggu itu bisa dikatakan dengan mengantri ya? Tapi kalau mengantri sudah pasti masuk dalam menunggu. Mungkin contohnya gini menunggu jodoh segerah datang kerumah bertamu sekaligus bertemu dengan orang tua dan membawa keluarganya dengan maksud melamar misalnya(upss), atau lagi antri dalam pembagian jodoh, yang sekarng belum nikah karna urutan jodohnya belum Nampak, belum jelas kapan waktunya akan segera datang yaa sama dengan kematian pula kita tidak tau juga kapan datangnya, saya sering mendengar bahwasannya jodoh,...

Sahabat Aku Merindukanmu

Sahabat Aku Merindukanmu             Assalamu Alaikum wr.wb             Apa yang akan terlintas dipikiran kalian jika mendengar kata sahabat, apakah orang yang selalu didekatnya, selalu ada, atau yang teraktir kita makan, atau yang saling ejek. Itu semua tergantung dari kalian bagaimana mengartikannya, bagiku sahabat adalah seseorang yang berarti untuk kita, seorang pelengkap dalam hidup ini. Semua pasti mempunyai sahabat, saya pernah mendengar bahwa lebih baik memiliki seorang sahabat dari pada seribu teman, mungkin mereka yang mengatakan seperti itu tidak menyadari bahwa sahabat itu bukannya juga adalah seorang teman lantas kenapa kita dengan lantangnya mengatakan seperti itu, iya tidak semua memang teman dapat diartikan sebagai seorang sahabat namun bukan berarti kita juga seenaknya membandingkan seorang sahabat dengan seorang teman, ok saya setuju akan hal itu, namun sa...

Masa SMP

My Story in SMPN 2 Tarowang Guys, sedikit info saya mengalami kesulitan ini, kertas bindernya itu terhambur jadi saya menyusunnya terlebih dahulu. Fine and sekaranglah saatnya. Saya menulisnya di kertas binder pada tanggal 28-04-2011 pada malam Kamis jam 07.00 saat belajar  IPS (wow bayangin ajah gimana keadaan kertasnya. Bindernya saja besi-besinya itu sudah berkarat. uppsss). Dimana malam itu saya ceritakan temanku yang namanya Irnawati tapi teman yang lain juga disinggung kok, Ok. Namanya Irnawati, alamatnya Bungung Konci, dia suka membaca. Teman asal kalian tau saja saya sangat menyayangi temanku ini , wow penyayang memang saya hik hiks. Ceritanya gini saat saya kelas satu Smp, pertamanya itu nggak sama dia dulu gitu duduknya, saat itu saya bersama temanku yang bernama Jusmawati dia adalah teman satu kampungku terus dia juga teman Sdku, dan pada saat semester dua itu kami melakukan pertukaran tempat duduk, sayanya mundur kebelakang dan temanku yang satu maju kedepan...